Di era teknologi yang semakin berkembang ini, laptop telah menjadi kebutuhan utama bagi kebanyakan masyarakat Indonesia. Laptop saat ini bukan hanya digunakan untuk kebutuhan kerja saja, melainkan juga digunakan untuk kebutuhan tugas sekolah. Rata-rata para pengguna laptop tidak ada yang mengetahui cara merawat laptop yang baik dan benar, sehingga kadang laptop menjadi tidak awet dan mudah rusak.
Oleh karena itu, dalam artikel ini akan disajikan mengenai beragam tips mengenai cara merawat laptop yang mudah untuk Anda lakukan di rumah.
Ketahui Tips Merawat Laptop yang Jarang Dipakai Ini!
Apakah laptop di rumah Anda jarang digunakan? Laptop yang dalam kurun waktu tertentu terabaikan dan jarang dipakai ternyata dapat mengalami berbagai kerusakan. Ketika Anda tiba-tiba membutuhkan laptop untuk kebutuhan mendesak dan ternyata ada kerusakan pada laptop tersebut, tentu saja Anda akan mengalami kesulitan.
Maka, dalam artikel ini akan disajikan beberapa tips yang dapat Anda terapkan untuk merawat laptop yang jarang digunakan, supaya laptop Anda terhindar dari kerusakan. Simak tips-tips di bawah ini beserta dengan penjelasannya:
Hindari Menyimpan Laptop di Tempat yang Lembab
Cara merawat laptop yang jarang digunakan salah satunya adalah hindari menyimpan laptop di tempat yang lembab. Tempat yang lembab menjadi salah satu faktor yang menimbulkan kerusakan pada laptop. Tempat lembab contohnya adalah di atas lemari, di bawah kolong meja atau tempat tidur, atau tempat lain yang dekat dengan sumber air.
Lepas Baterai pada Laptop
Supaya laptop Anda yang jarang digunakan tetap awet, Anda bisa melepas salah satu komponen pada laptop yaitu baterai. Melepas baterai laptop dapat mencegah kerusakan laptop yang diakibatkan hubungan arus pendek listrik, sekaligus dapat menjaga usia baterai laptop tersebut.
Nyalakan Laptop dalam Kurun Waktu Tertentu
Jika laptop Anda jarang digunakan, komponen di dalam laptop bisa menjadi dingin. Dalam jangka waktu yang panjang, komponen vital di dalam laptop bisa mengalami korsleting saat digunakan kembali. Anda disarankan untuk sering meninjau laptop dengan menyalakannya dengan kurun waktu tertentu, dan jangan lupa mematikannya kembali dengan benar.
Biarkan Laptop dalam Kondisi Terbuka
Membiarkan laptop dalam kondisi terbuka akan mengurangi jumlah kerusakan pada keyboard. Terutama jika laptop sudah tidak digunakan. Biarkan laptop terbuka di tempat yang cerah dan kering, supaya tidak lembab.
Isi Ulang Daya Baterai Laptop
Selalu ingatlah untuk mengisi daya baterai laptop meskipun laptop tidak digunakan dalam kurun waktu yang lama. Meskipun laptop tidak digunakan, baterai yang terpasang dapat berkurang kapasitasnya. Lakukan pengisian baterai sesekali supaya laptop Anda tidak basah, pengisian dapat dilakukan setiap 2-3 minggu sekali.
Tips lain mengenai cara merawat laptop yang jarang digunakan dapat Anda baca pada artikel yang berjudul Yuk, Intip Berbagai Tips Merawat Laptop yang Jarang Dipakai.
Cara Mengatasi Kursor Laptop yang Sering Bergerak Sendiri
Apakah Anda pernah mengalami kejadian aneh saat kursor pada laptop Anda tiba-tiba bergerak sendiri tanpa ada yang mengarahkan atau mengendalikan? Hal tersebut bisa terjadi karena beberapa sebab. Mari simak penjelasan di bawah ini untuk mengetahui apa saja penyebabnya:
Laptop Memiliki Sensitivitas yang Tinggi
Salah satu penyebab kursor sering bergerak sendiri adalah karena laptop memiliki sensitivitas yang tinggi. Untuk mengurangi sensitivitas pada laptop, Anda bisa masuk ke bagian Control Panel kemudian pilih tab Button, dan melakukan penurunan Double Click Speed ke arah slow. Anda juga bisa mengatur tab Pointer Options, dan menurunkan pointer speed ke arah slow. Hal tersebut dapat Anda lakukan untuk menurunkan sensitivitas mouse.
Menggunakan Keyboard dan Mouse dari Produsen
Anda dapat melakukan pengunduhan pengendali bawaan touchpad driver original dari produsen laptop. Melalui pengunduhan ini, diharapkan permasalahan kursor yang sering bergerak sendiri dapat teratasi.
Charger Laptop yang Bermasalah
Penyebab lain kursor yang sering bergerak sendiri adalah karena charger yang bermasalah. Jika kursor bergerak sendiri hanya saat laptop sedang dicharge, berarti memang ada permasalahan pada charger tersebut. Hal tersebut terjadi karena munculnya daya arus listrik yang berlebih dan ikut mengaliri touchpad dan monitor laptop. Hal tersebut bisa terjadi jika charger yang digunakan bukan charger yang resmi dirilis oleh produsen laptop Anda.
Mengunduh Ulang Driver Mouse/Touchpad
Jika Anda belum menemukan penyebab kursor yang sering bergerak sendiri, Anda dapat mengunduh pembaruan driver mouse atau touchpad Anda. Anda bisa menguninstall aplikasi sebelumnya dan mengunduh update terbarunya kemudian me-restart laptop Anda.
Kinerja Sensor yang Kurang Baik
Mouse laptop memiliki sensor yang merupakan inti dari kinerja kursor. Namun kadang terdapat kendala pada sensor tersebut, yang akhirnya menyebabkan permasalahan pada sensor mouse, dan kinerja kursor ikut tidak terarah. Hal tersebut biasanya dipengaruhi oleh penggunaan mouse pada permukaan yang tidak rata, meletakkan mouse pada permukaan berkaca, dan mouse yang diletakkan permukaan berbahan busa.
Informasi lebih lengkap mengenai cara mengatasi kursor yang bergerak sendiri dapat Anda baca dalam artikel yang berjudul Kursor Laptop Kamu Sering Bergerak Sendiri? Berikut Ini Cara Mengatasinya.
Dampak Buruk Menutup Laptop dalam Kondisi Hidup
Laptop merupakan salah satu perangkat elektronik yang harus mendapat perhatian dalam perawatannya. Perangkat keras maupun perangkat lunak dari sebuah laptop harus terus ditinjau dan dirawat dengan baik supaya memiliki ketahanan dan jangka waktu penggunaan yang lebih lama.
Salah satu kebiasaan burung yang sering muncul saat menggunakan laptop adalah menutup laptop saat kondisi laptop tersebut dalam keadaan hidup atau menyala. Ternyata faktanya, menutup laptop dalam kondisi masih menyala dapat menimbulkan berbagai dampak buruk. Oleh karena itu, dalam artikel ini akan disajikan beberapa penjelasan mengenai dampak buruk dari menutup laptop dalam kondisi masih menyala.
Laptop Bisa “Kepanasan”
Dampak buruk pertama yang dapat terjadi adalah laptop menjadi kepanasan. Karena suhu laptop yang masih hidup akan terus meningkat. Jika suhu tersebut sudah meningkat dan laptop ditutup dalam kondisi menyala, perangkat laptop Anda bisa berada dalam kondisi overheat (panas berlebih) dan akhirnya akan menyebabkan rentetan hal yang tidak diinginkan terjadi.
Hilangnya Data Registry
Data registry merupakan basis data atau bentuk penyimpanan yang telah menyimpan berbagai bentuk pengaturan konfigurasi dalam berbagai aplikasi atau sistem yang ada pada laptop Anda. Jika Anda menutup laptop dalam keadaan masih menyala, salah satu akibatnya adalah data registry bisa hilang. Jika data registry hilang, komponen pada aplikasi atau sistem tidak dapat tersimpan pada registry, sehingga system recovery tidak dapat berjalan dengan baik.
Komponen Laptop Dapat Rusak
Menutup laptop yang masih menyala dapat menimbulkan kerusakan pada komponen laptop. Hal tersebut terjadi karena sistem dapat mematikan laptop secara paksa, dan arus listrik bisa langsung terputus dan terhenti begitu saja. Sehingga korsleting atau kerusakan pada komponen penting pada laptop bisa terjadi.
Prosesor Laptop Dapat Rusak
Salah satu komponen penting lain yang bisa rusak akibat menutup laptop dalam kondisi menyala adalah rusaknya prosesor pada laptop. Pada saat proses shutdown, peran penting muncul pada BIOS. BIOS memiliki tugas utama menonaktifkan berbagai komponen pada laptop. Jika laptop dimatikan secara paksa dengan menutup dalam kondisi menyala, prosesor akan terus bekerja dengan tidak wajar dan di luar porsinya. Hal tersebut akhirnya akan merusak prosesor pada laptop tersebut.
Memory Pada Laptop Rusak
Hal berikutnya yang dapat terjadi akibat menutup laptop dalam kondisi menyala adalah timbulnya berbagai kerusakan pada berbagai media penyimpanan. Laptop yang mati secara spontan akan meninggalkan memory dan cache. Cache ini merupakan memori sementara yang diperlukan untuk mempercepat proses loading pada berbagai sistem.Akibat lain dari menutup laptop dalam kondisi menyala dapat Anda baca pada artikel yang berjudul Berikut Ini Dampak Buruk Menutup Laptop dalam Kondisi Hidup. Sebaiknya Anda menghindari menutup laptop dalam keadaan masih menyala, sebagai salah satu cara merawat laptop Anda supaya tetap awet digunakan.
Setelah mengetahui cara merawat laptop supaya awet, saatnya Anda menentukan akan membeli laptop apa agar mendapatkan yang tahan lama. Anugrah Pratama adalah online store yang tepat untuk menemukan laptop dengan kualitas terbaik. Kami menyediakan berbagai macam laptop. Segera hubungi admin untuk mendapatkan penawaran harga terbaik.
AnugrahPratama.com
Jl. Karimun Jawa no.2 Surabaya, 60281
Jawa Timur – Indonesia
Telepon: 031-5928580
Whatsapp: 08113127777
https://www.anugrahpratama.com