Asus tidak hanya merilis smartphone Android saja, seperti Zenfone 3, namun juga akan merilis sebuah laptop ringan yang premium. Pada ajang Computex 2016, Asus memperkenalkan laptop ringan yang disebut menjadi pesaing dari MacBook. Laptop ini memiliki nama Asus Zenbook 3.
Asus Zenbook 3 dibekali dengan RAM sebesar 16 GB. Dengan dimensi tebal 1,32 cm dan berat kurang dari 1 kilogram, yakni 0,92 kg, Zenbook 3 telah mengalahkan MacBook Air 13 inci yang memiliki dimensi tebal 1,7 cm dan bobot 1,35 kilogram.
Namun layar MacBook Air memang sedikit lebih lebar dibanding Zenbook 3, yakni 12,8 inci berbanding 12,5 inci. Dari segi spesifikasi, Zenbook 3 juga lebih unggul di atas kertas dibandingkan dengan MacBook. Konfigurasi prosesor Intel Core 17, RAM 16 GB, dan penyimpanan internal SSD 1 TB. Layarnya dilapisi dengan Gorilla Glass 4 yang tahan gores dan Asus mempu merampingkan bingkainya sehingga layarnya memenuhi 82 persen muka laptop.
Tak hanya itu saja, laptop ini juga dibekali dengan konektor Thunderbolt 3/USB-C untuk keperluan isi ulang daya dan baterainya diklaim mampu bertahan selama sembilan jam. Asus juga mengklaim kipas pendingin di dalam Zenbook 3 adalah yang tertipis di dunia.
Vendor asal Taiwan ini menggunakan bahan logam titanium untuk rangka Zenbook 3 yang diklaim 40 persen lebih kuat dibanding laptop-laptop biasa. Zenbook 3 juga mempunyai fitur pemindai sidik jari untuk menambah keamanan dan laptop ultra ringan ini tersedia dalam pilihan warna Quartz Grey, Royal Blue, dan Rose Gold.
Laptop ini memiliki beberapa varian spesifikasi, seperti varian prosesor Core i5, RAM 4 GB dan SSD 256 GB, Asus membanderolnya dengan harga 999 dollar AS (sekitar Rp 13,6 juta). Kemudian spesifikasi yang sama dengan penyimpanan lebih besar, yakni SSD 512 GB dibanderol dengan harga 1.499 dollar AS (sekitar Rp 20,5 juta). Untuk versi paling tinggi, yakni prosesor Core i7, RAM 16 GB, SSD 1 TB, harganya mencapai 1.999 dollar AS (sekitar Rp 27 juta).