Redmi Note 3: Baterai Besar, Bodi Tetap Tipis

Tepat hari Selasa (24/11/2015) lalu, Xiaomi meluncurkan smartphone Android terbarunya bernama Redmi Note 3. Seperti biasa, produsen asal China tersebut selalu membenamkan fitur-fitur unggulan pada produk keluarannya. Apa saja keunggulan smartphone ini? Pertama, ponsel ini dibekali dengan baterai yang berkapasitas besar, yaitu 4,000 mAh. Namun walaupun baterai tersebut tergolong besar, Redmi Note 3 cukup ramping dan langsing.

Xiaomi memberikan ketebalan pada ponsel ini hanya sekitar 8,65 milimeter, sedangkan bobotnya sekitar 164 gram. Biasanya ponsel yang memiliki baterai berkapasitas 4.000 mAh memang tebal dan cenderung gemuk, namun smartphone ini memakai baterai 690 Wh/L high density supaya bisa tetap ringan dan tipis. Tak hanya itu saja, Redmi Note 3 juga dibekali dengan beberapa fitur unggulan lainnya seperti RAM sebesar 2 GN, layar berukuran 5,5 inci Full HD, antar muka MIUI7, serta mendukung dual SIM 4G.

Selain itu, ponsel ini juga dipersenjatai dengan desain bodi yang berbalut logam serta sensor sidik jari pada casing belakang. Ini pertama kalinya Xiaomi mengenakan bahan berbahan logam pada smartphone-nya. Sensor sidik jari tersebut berguna untuk mengunci ponsel. Kinerjanya diklaim cepat, hanya butuh waktu 0,3 detik saja untuk membuka ponsel terkunci. Bagi para penggemar selfie maupun fotografi, bisa puas memotret segala momen dengan kamera depan 13 MP yang didukung LED Flash serta kamera depan 5 MP. Masalah prosesor, Redmi Note 3 memakai prosesor mutakhir milik MediaTek, yaitu Helio X10. Prosesor ini merupakan salah satu otak komputasi mobile yang memiliki delapan core.

Xiaomi Redmi Note 3 dibanderol pada kisaran harga sekitar 899 yuan atau setara dengan Rp 1,9 juta. Cukup terjangkau kan? Banderol ini dapat dikatakan sangat murah jika dibandingkan dengan ponsel sekelas yang memiliki baterai besar dan fitur sensor jari lainnya.